"...........INFO KEJADIAN DI WILAYAH ANDA..........HUBUNGI KAMI DI 110 DARI HP ANDA.........."ds

Rabu, 07 Maret 2012

Pemkab Sumedang Sediakan Lahan untuk Mapolres Baru

Pemkab Sumedang sudah menyiapkan lahan seluas 1,5 hektare untuk pembangunan Markas Polres (Mapolres) Sumedang yang baru di Jln Prabu Gajah Agung atau Jalan Bypass. Lokasi lahannya, terletak di samping gedung Induk Pusat Pemerintahan (IPP) Kab. Sumedang.
“Seandainya polres mau membangun tahun depan, silakan. Tanahnya sudah kita sediakan dan sudah dibebaskan,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. Sumedang, H. Atje Arifin Abdullah ketika ditemui di kantornya, Selasa (6/3).
Menurut dia, sebetulnya kebutuhan lahan yang dimohonkan oleh Polres Sumedang untuk pembangunan mapolres baru itu, seluas 2 hektare. Hanya saja, lahan yang tersedia dan sudah dibebaskan seluas 1,5 hektare.
Penyediaan lahan seluas itu, dinilai tidak akan mengganggu perencanaan pembangunan pusat pemerintahan yang terkonsentrasi di kawasan gedung IPP.
Rencananya, di kawasan IPP akan dibangun sejumlah kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Seperti tahun ini, di bagian sayap kiri dan kanan gedung IPP ini akan dibangun gedung DPPKAD (Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Bahkan ke depan, gedung DPRD pun rencananya akan dipindahkan ke kawasan IPP. Kebutuhan lahannya diperkirakan tiga hektare,” kata Atje.
Dikatakan, penyediaan lahan untuk pembangunan Mapolres Sumedang yang baru itu, statusnya hibah. Hanya saja, sehubungan pembebasan lahan untuk gedung IPP bantuan dari provinsi dan belum menjadi aset pemda, sehingga bisa saja hibah tanah untuk polres itu diberikan langsung oleh provinsi. “Jadi, bisa saja hibah tanahnya langsung diberikan oleh provinsi, termasuk tanah yang dipakai IPP ini,” tuturnya.
Hanya saja, menurut Atje, pembangunan Mapolres Sumedang itu tidak bisa di pinggir jalan, karena tanahnya belum dibebaskan. Apalagi harga tanah di pinggir jalan relatif mahal yang saat ini mencapai sekitar Rp 11 juta per bata (14 meter persegi).
Sementara harga tanah yang sudah dibebaskan, saat itu sekitar Rp 5 juta per bata. “Gedung mapolres itu, nantinya akan menghadap ke arah IPP. Akses jalannya bisa menggunakan akses jalan masuk ke gedung IPP. Rencananya, pembangunan mapolres baru itu tahun depan,” katanya.
Ia menambahkan, lahan yang sudah dibebaskan di kawasan gedung IPP seluruhnya 15 hektare, dari kebutuhan lahan 30 haktare. Dari lahan yang sudah dibebaskan, baru terpakai pembangunan gedung IPP seluas satu haktare.
“Lahan yang belum terbangun, memang masih luas. Tetapi ke depan, lahan-lahan itu akan dibangun sejumlah kantor OPD. Yang akan dibangun tahun ini, kantor DPPKAD dan Bappeda di bagian sayap kiri dan kanan gedung IPP,”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar