PANGANDARAN,- Guna mengantisipasi dan mendeteksi dini
adanya penyebaran atau yang terjangkit virus HIV Aids, kini didirikan posko
kesehatan. Nantinya, posko tersebut akan melayani pemeriksaan masyarakat umum,
dan mereka yang bekerja atau berprofesi sebagai Wanita Penjaja Seks (WPS). Posko
tersebut didirikan di Dusun Padasuka RT 1 RW 17, Desa Wonoharjo, Kecamatan
Pangandaran, Kabupaten Pangandaran. Posko tersebut merupakan yang pertama di
Kabupaten Ciamis juga Kabupaten Pangandaran.
“Alasan didirikan pos? Daerah ini beresiko. Maksudnya,
daerah pariwisata beresiko adanya penyakit HIV Aids. Kita berharap di sini
jangan sampai ada yang terjangkit penyakit itu,” ucap Kepala Seksi
Penanggulangan Pengendalian Penyakit dan Penanganan Bencana (P4B) Dinas Kesehatan
Kabupaten Ciamis, Osep Hernandi, Minggu (19/5/13).
Osep menjelasakan, pos tersebut dapat digunakan dan
masyarakat umum dapat memeriksakan kesehatannya. Terlebih bagi mereka yang
bekerja atau Wanita Penjaja Seks (WPS).
“Mereka yang bekerja atau berprofesi di sini dapat
memeriksakan kesehatannya di pos ini. Ini daerah wisata, yang biasanya ada jasa
WPS,” ucapnya.
Osep menegaskan, HIV dapat dicegah. Dan, berharap tidak
ada yang menderita atau terjangkit oleh virus tersebut.
Menurut dia, kalaupun nantinya ada yang menderita dari
hasil pemeriksaan, diharapkan jangan minder. Pasalnya, mereka akan dirangkul
dan diobati.
“Ini posko kesehatan pelayanan konsultasi pertama di
Kabupaten Ciamis, dan Kabupaten Pangandaran. Kita melakukan antisipasi. Ada
tidaknya praktek seks, bukan kita menyatakan. Kita hanya mendekatkan
pelayanan,” ujarnya.
Untuk tenaga medis itu selalu siaga di posko kesehatan.
Dan, mereka berasal dari Puseksmas Pangandaran.)Ab@h**-Sbr PR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar