"...........INFO KEJADIAN DI WILAYAH ANDA..........HUBUNGI KAMI DI 110 DARI HP ANDA.........."ds

Rabu, 29 Mei 2013

Susi Air Bangun Training Center Simulator Pilot

Pangandaran, - Perusahaan maskapai penerbangan Susi Air milik pengusaha asal Pangandaran, Susi Pudjiastuti, membangun training center simulator pilot dan kopailot, di Gedung Susi Air Pangandaran. Terobosan ini dilakukan untuk menciptakan tenaga pilot dan kopailot, handal.
Di acara launching Tranning Center Simulator Pilot/Kopailot, di ruangan simulator Susi Air, di Pangandaran, Jum’at (24/5), CEO PT. Asi Pujiastuti Aviation (induk perusahaan Susi Air), Susi Pudjiastuti, mengatakan, kendala yang terjadi saat ini di perusahaan Susi Air adalah masalah Sumber Daya Manusia (SDM).
Pasalnya, lanjut dia, ketika pilot dan kopailot di perusahaannya berpindah kerja ke perusahaan lain, kerap kali kelabakan. Sementara untuk mendatangkan pilot dan kopailot baru, bukan perkara mudah.
“Dalam setiap tahunnya kita hampir kehilangan 30-40 pilot dan kopailot. Mereka berpindah ke perusahaan maskapai lain yang lebih besar,” terangnya.
Menurut Susi, maskapai Susi Air merupakan perusahaan spesialis pesawat landasan pendek. Sementara ketika pilot dan kapailot Susi Air sudah mahir di pesawat landasan pendak dan sudah bekerja selama setahun lebih, kerap mengajukan pengunduran diri dan berpindah ke perusahan pesawat di landasan besar.
“ Mungkin ketika pilot sudah mahir dan sudah bekerja satu tahun lebih, terkadang muncul kejenuhan dan ingin mencoba tantangan baru di pesawat besar. Kita juga sangat memahami hal itu,” ungkapnya.
Dengan begitu, lanjut Susi, untuk mengantisipasi kekosongan pilot dan kopailot di Susi Air, maka dibangunlah tranning center simulator.
 “ Dengan berdirinya tranning center ini, diharapkan terus muncul pilot dan kopailat baru yang handal di perusahaan Susi Air. Jika begitu, kita tidak akan kekurangan SDM, meski dalam setiap tahunnya ada pilot dan kopailot yang pindah ke perusahaan lain,” katanya.

Sementara itu, sejak berdiri tahun 2004, Susi Air saat ini sudah memiliki 19 base (landasan penerbangan) di Indonesia. Dengan pesawat yang tertua usianya hampir 9 tahun, dengan kapasitas 12 penumpang. Perusahaan ini juga memiliki pesawat komersil jenis Cessna Grand Caravans .)Ab@h**

Tidak ada komentar:

Posting Komentar