CIAMIS - Sebanyak 10.530 aparat gabungan yang terdiri
dari Kepolisian dari Polres Ciamis dan TNI dari Kodim 0613 Ciamis, diterjunkan
atau disiagakan guna menyukseskan perhelatan jalannya Pemilihan Umum Kepala
Daerah ( Pemilukada ) Kabupaten Ciamis pada tanggal 22 September 2013
mendatang.
Selain dari personil Polri dan TNI, sejumlah Intansi pemerintah
lainnya juga ikut disiagakan untuk memberikan rasa aman selama Pilkada Ciamis
berlangsung. Bahkan Pihak Polres Ciamis menurunkan Tim Khusus (Timsus) dan Tim
anjing pelacak untuk mengantisifasi berbagai bentuk kejahatan dalam pesta
demokrasi Pilkada Ciamis.
Kapolres Ciamis AKBP Witnu Urip Laksana mengatakan, untuk
memberikan rasa aman dalam Pilkada Ciamis pihaknya mengerahkan 950 personil
sisanya di bantu dari Polda Jabar," Selain dari Polri, kita juga
melibatkan TNI dan Pemerintah lainnya, selain itu kami juga menurunkan tim
khusus anti teror dan anjing pelacak," kata AKBP Witnu Urip Laksana.
" Seluruh personil nantinya akan kita tempatkan di
3000 lebih TPS diseluruh Kecamatan, setiap anggota polisi akan disiagakan untuk
mengamankan 4 TPS yang dibantu oleh aparat gabungan lainnya," tuturnya.
Menurut Kapolres Ciamis AKBP Witnu Urip Laksana Pihaknya
sudah menginventarisir perkiraan ancaman yang besar kemungkinan bisa terjadi
pada tahapan-tahapan krusial," Pengaman akan dimulai sejak tahap kampanye
para calon hingga penghitungan suara," tambahnya.
" Saya optimis dan menjamin seluruh TPS di Kabupaten
Ciamis dikategorikan aman meskipun terdapat beberapa TPS yang termasuk rawan,
kategori rawan 1 dan rawan 2 yang kita lihat dari faktor kondisi geografis
medan jarak tempuh dan rawan bencana alam," katanya dengan penuh Optimis.
Untuk memberikan rasa aman Polres Ciamis juga terus
menggelar kegiatan Pasukan Praja Galuh 2013 yang juga menggelar simulasi
pengamanan dari berbagai bentuk kejahatan selama Pilkada Ciamis berlangsung. [Ab@h**
Tidak ada komentar:
Posting Komentar