"...........INFO KEJADIAN DI WILAYAH ANDA..........HUBUNGI KAMI DI 110 DARI HP ANDA.........."ds

Selasa, 10 September 2013

Pedagang Tahu Tempe di Pasar Manis Keluhkan Mogok Nasional

CIAMIS, - Aksi mogok para pedagang tahu dan tempe yang digelar selama tiga hari, mulai Senin hingga Rabu (9-11/9/2013), tidak sepenuhnya disetujui oleh para pedagang. Sebab, selama mereka tidak berjualan, para pedagang pun dipastikan tidak mempunyai penghasilan untuk menghidupi keluarganya.
Seperti yang dikeluhkan Dadi Darmadi (45), seorang pedagang tahu yang biasa mangkal di Blok A Pasar Manis Kabupaten Ciamis, dirinya merasa dirugikan dengan aksi yang dimotori Gabungan Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Gakoptindo) itu.
“Memang aksi saat ini merupakan aksi solidaritas para pengusaha tahu-tempe secara serentak. Akan tetapi, dari aksi ini pun, kami harus menanggung risiko sendiri karena kami tidak diperkenankan untuk berjualan. Saya pun tidak mempunyai penghasilan untuk tiga hari ke depan,” ungkap Dadi saat ditemui di Pasar Manis, Senin (9/9/2013).
Bahkan, diungkapkan Dadi, agar aksi mogok ini terkoordinir dilakukan mulai dari hulu hingga hilir produksi, ada sekelompok orang yang tidak diketahui utusan dari pihak mana, melakukan sweeping ke setiap kios pedagang tahu-tempe. Demikian juga yang dilakukan rekan-rekan pedagang tahu-tempe lainnya yang mengintervensi pedagang tahu-tempe yang berjualan.

“Jika selama aksi solidaritas mogok berjualan ini saya memaksakan diri untuk berjualan, maka kawan-kawan saya yang lain akan mengintervensi. Demi keselamatan, saya terpaksa ikut tidak berjualan,” katanya. Kedatangan dadi ke pasar pun hanya dipergunakan untuk melihat situasi dan kondisi terkait aksi solidaritas tersebut. (Ab@h**/ pikiran-rakyat.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar