"...........INFO KEJADIAN DI WILAYAH ANDA..........HUBUNGI KAMI DI 110 DARI HP ANDA.........."ds

Rabu, 20 Maret 2013

Ruas Jalan Banjarsari-Pangandaran Hancur


CIAMIS,- Ruas jalan antara Kecamatan Banjarsari hingga kawasan wisata Pangandaran hancur. Rusaknya jalur wisata salah satu andalan tujuan periwisata Provinsi jawa Barat itu semakin diperparah dengan bertambah banyaknya kendaraan besar seperti truk pengangkut batu dan pasir besi yang diduga melebihi tonase.

Banyaknya ruas jalan yang hancur mengakibatkan banyak terjadi kecelakaan. Demikian pula sejumlah truk pengangkut batu besar yang menuju projek pembangunan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Cikidang, Pangandaran terguling. Lokasi tergulingnya truk pengangkut batu ditandai dengan berserakannya batu tersebut di tepi jalan. Batu yag rata-rata berukuran besar itu ditinggalkan begitu saja, seperti yang terdapat di daerah Emplak, Kecamatan Kalipucang dan di Padaherang.

Salah satu titik yang parah terdapat di Kecamatan Padaherang, hampir sepanjang jalan wisata yang melintas kecamatan tersebut kondisinya rusak parah. Akibat banyaknya lubang besar di badan jalan, mengakibatkan pengemudi kendaraan sulit untuk melintas pada bagian jalan yang masih bagus. Dari sekian ruas yang hancur terdapat tidak jauh dari Bala Desa Karangmulya, Padaherang, pada salah salah satu sisi badan jalan ambles, sedangkan sisi lainnya terangkat hingga setengah meter. Dari bagian badan jalan yang terangkat itu terlihat beberapa lapisan aspal.

"Kondisinya sangat berbahaya, khususnya untuk kendaraan yang melaju dari arah selatan atau Pangandaran. Pengemudi harus lebih hati-hati jika melintas lokasi tersebut. Tidak hanya itu saja saat turun hujan, jalan juga licin," ungkap Entang, warga Padaherang, Minggu (17/3/13).

Dia mengungkapkan warga sudah bosan dengan kondisi jalan yang saat ini hancur, padahal ruas jalan tersebut baru sekitar satu tahun selesai diperbaiki. Hancurnya badan jalan semakin bertambah cepat, bersamaan dengan bertambahnya volume truk besar yang melintas. Truk yang melintas tidak hanya mengangkut pasir besi dan batu berukuran besar, akan tetapi juga beberapa jenis truk lainnya yang mengangkut kayu.

Sebelumnya kepala Dinas Bina Marga Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Ciamis Deden Wahidin mengungkapkan bahwa hancurnya jalan menuju kawasan wisata Pangandaran berstatus sebagai jalan nasional. Kerusakan tersebut tidak hanya terjadi di jalur lintas selatan ruas antara Kecamatan Cijulang - Pangandaran, akan tetapi juga Banjarsari - Pangandaran.

"Jalan tersebut merupakan jalan nasional. kami sudah melaporkan hal itu kepada pemerintah pusat maupun Provinsi Jabar. Seperti halnya masyarakat, kami juga berharap agar jalan tersebut dapat segera diperbaiki, apalagi jalan tersebut merupakan jalur wisata dan perekonomian masyarakat," ujarnya.

Dia menambahkan kondisi jalan yang hancur tidak hanya untuk jalan nasional dan provinsi saja, akan tetapi sejumlah jalan kabupaten juga kondisinya rusak parah. terbatasanya anggran menjadikan jalan ruysak tidak bisa diperbaiki sekaligus. "Anggarannya terbatas, sehingga untuk perbaikan dilakukan secara bertahap. Sebenarnya semua masuk dalam prioritas, karena juga dibutuhkan masyarakat, hanya saja ada yang harus lebih didahulukan," tuturnya.)'Ab@h***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar